Otak Kosmetik

 

"Wah, kok tebel gitu sih?"

"Tebel gimana?"

"Kan, udah dibilang jangan pake make-up tebel-tebel"

"Hehehe"

Aku hanya tersenyum mendengar komentar salah seorang laki-laki yang melihat fotoku dengan make-up yang agak lebih "wah" dari biasanya.

"Wajar lah agak wah, kan acara yang dihadiri juga "wah" aku hanya bergumam dalam hati.

---

"Hah??? tu foto sapa?"

"Ya aku lah!"

"Kok gitu sih?"

"Emang kenapa?"

"Hehehe, agak kurang suka aja dengan yang ber-make up tebel"

"Ya, gak papa kok bebas aja mau suka atau nggak hak masing-masing"

Aku kembali tersenyum mendengar celetohan seorang laki-laki yang agak kurang suka dengan foto yang sama seperti sebelumnya. 

Tiba-tiba ada seorang wanita yang menyela pembicaraan kami.

"Yang palsu aja udah cantik, apalagi aslinya"

"Hehe biasa aja kaliiiii..." balasku

"Begitu dibilang cantik?!" laki-laki itu keheranan

"Bawel ahhh..."

Kecerewetan laki-laki itu membuatku agak kesal sehingga harus membungkamnya.

---

Tak berapa lama kemudian, ada lagi seorang laki-laki yang memberikan komentar terhadap fotoku itu. Kali ini komennya agak berbeda.

"Wah, cantik!"

"Masa sih?!"

"Iya cantik, tambah dewasa aja nih..."

"Makasih"

Kaget juga dapat komentar seperti itu. Berbeda dengan dua orang sebelumnya.

---

"Saya mau cari calon istri yang tidak pakai make-up"

"Tapi kan, sudah jadi fitrah wanita suka berhias, lagian Allah menyukai keindahan"

"Kalo mau cantik, berbedak dengan wudhu!"

"Kosmetik itu kan fungsinya juga untuk melindungi"

Waduhhh, kali ini aku dan temanku terlibat perdebatan serius dengan seorang laki-laki yang agak kontra dengan wanita berkosmetik.

---

Hari ini aku pergi ke kampus mengantar barang titipan dosen dan makan siang di kantin. Melihat-lihat keadaan kampus setelah sekian lama tidak menghampirinya. Sesaat kemudian, mahasiswa-mahasiswa prodi tatarias turun dari lantai dua bersama model-model mereka menuju halaman untuk pemotretan. Sepertinya mereka sedang ada mata kuliah rias karakter. Cukup menarik perhatian, model-model mereka dirias dengan berbagai macam karakter tokoh. Doa ku untuk adik adik tata rias. Apapun yang orang-orang katakan tentang kalian. Semoga nanti ilmu kalian bermanfaat, karena baik tidaknya suatu ilmu tergantung dari niat kita.

Baca perbualan

Cerpen-cerpen Berkaitan

Semua cerpen-cerpen Lain-lain

cerpen-cerpen lain

Perbualan

Perbualan

Want to join the conversation? Use your Google Account

  • 1) suka berdandan saja kale... haha tipe cewek banget ya ;)

  • (Penulis)
    2) haha... yup senang berdandan, namun tak semua suka :D
  • 3) sekarang dunia kosmetik..bkn wanita saja..ramai juga lelaki yg sudah mulai pakai. pendapat wanita tentang lelaki berkosmetik pula gimana ya?

Cerpen-cerpen lain nukilan halili

Read all stories by halili